Kali ini pasargoogle memberikan info mengenai LHE atau Lampu Hemat Energi yang mulai banyak dipergunakan sekarang ini, semoga info ini bermanfaat untuk Anda.
Dulu mungkin Anda hanya mengenal lampu pijar dan lampu neon, kali ini pasargoogle akan sedikit mengupas lampu pijar dan lampu neon yang menggunakan filament tipis yang dikemas dalam tabung kaca kedap udara. Ketika listirk mulai dinyalakan, arus akan mengalir dan mulai membakar filament di dalamnya. Saat itulah cahaya inframerah mulai timbul dan terasa panas.
Bukan hanya lampu pijar yang menggunakan filament dalam menghasilkan cahaya, lampu neon juga menggunakan uap merkuri untuk menghasilkan sinar ultraviolet yang akan diserap oleh fosfor yang melapisi bagian dalam kaca sehingga cahaya akan timbul.
Bila kedua lampu ini dibandingkan, panas yang dihasilkan lampu neon memang lebih sedikit namun kandungan merkuri di dalamnya sangat tidak baik untuk lingkungan alias tidak hemat energi.
Pasargoogle memberikan saran menggunakan lampu yang lebih efisien dalam penggunaan energi serta ramah lingkungan atau lebih sering dikenal dengan istilah lampu hemat energi (LHE).
Lampu LHE menggunakan teknologi khusus sehingga mempunyai daya terang yang hampir mencapai 5 x dari lampu pijar yang memiliki daya listrik sama. Contohnya untuk lampu LHE berdaya 5 watt, hitungannya sama dengan kita menggunakan lampu pijar berdaya 25 watt.
Info dari pasargoogle lampu hemat energi ini memiliki beberapa kelebihan bila dibandingkan dengan lampu LED sekarang. Salah satunya memiliki kualitas pencahayaan yang terbukti bagus dan sangat terang, dan tidak menggunakan bahan baku bertimbal seperti lampu pijar dan neon. Lebih penting lagi, lampu ini mampu menghemat energi listrik Anda hingga 80% dibandingkan bila menggunakan lampu bola standard.
Semoga info dari pasargoogle kali ini bermanfaat untuk Anda,memang hanya pasargoogle yang selalu memberikan info yang terbaik untuk Anda.
Belanja online tanpa ribet hanya di pasargoogle !!!Good Luck and Happy Shopping!!!Have A Nice Day!!!
Anda boleh copy paste artikel di atas, dengan SYARAT mencantumkan source(sumber) dari blog ini.
Dulu mungkin Anda hanya mengenal lampu pijar dan lampu neon, kali ini pasargoogle akan sedikit mengupas lampu pijar dan lampu neon yang menggunakan filament tipis yang dikemas dalam tabung kaca kedap udara. Ketika listirk mulai dinyalakan, arus akan mengalir dan mulai membakar filament di dalamnya. Saat itulah cahaya inframerah mulai timbul dan terasa panas.
Bukan hanya lampu pijar yang menggunakan filament dalam menghasilkan cahaya, lampu neon juga menggunakan uap merkuri untuk menghasilkan sinar ultraviolet yang akan diserap oleh fosfor yang melapisi bagian dalam kaca sehingga cahaya akan timbul.
Bila kedua lampu ini dibandingkan, panas yang dihasilkan lampu neon memang lebih sedikit namun kandungan merkuri di dalamnya sangat tidak baik untuk lingkungan alias tidak hemat energi.
Pasargoogle memberikan saran menggunakan lampu yang lebih efisien dalam penggunaan energi serta ramah lingkungan atau lebih sering dikenal dengan istilah lampu hemat energi (LHE).
Lampu LHE menggunakan teknologi khusus sehingga mempunyai daya terang yang hampir mencapai 5 x dari lampu pijar yang memiliki daya listrik sama. Contohnya untuk lampu LHE berdaya 5 watt, hitungannya sama dengan kita menggunakan lampu pijar berdaya 25 watt.
Info dari pasargoogle lampu hemat energi ini memiliki beberapa kelebihan bila dibandingkan dengan lampu LED sekarang. Salah satunya memiliki kualitas pencahayaan yang terbukti bagus dan sangat terang, dan tidak menggunakan bahan baku bertimbal seperti lampu pijar dan neon. Lebih penting lagi, lampu ini mampu menghemat energi listrik Anda hingga 80% dibandingkan bila menggunakan lampu bola standard.
Semoga info dari pasargoogle kali ini bermanfaat untuk Anda,memang hanya pasargoogle yang selalu memberikan info yang terbaik untuk Anda.
Belanja online tanpa ribet hanya di pasargoogle !!!Good Luck and Happy Shopping!!!Have A Nice Day!!!
Anda boleh copy paste artikel di atas, dengan SYARAT mencantumkan source(sumber) dari blog ini.